SUARA SEMARANG - Universitas Semarang (USM) menanam 90 pipa resapan horizontal di wilayah Tembalang dan Banyumanik untuk mencegah kekeringan di musim kemarau dan banjir di musim penghujan.
Rektor Universitas Semarang, Supari menjelaskan pipa resapan horizontal mampu menyerap air 20 kali dibanding sumur resapan sehingga lebih efektif mencegah kekeringan dan banjir.
Pihak USM menambahkan, jika nantinya berdampak baik, Pemerintah Kota Semarang didorong untuk memasukkan pipa resapan horizontal ke dalam peraturan Walikota dan menjadi persyaratan sebuah bangunan.
"Untuk selanjutnya akan kami diamati semisal berdampak baik akan kami kembangkan bahkan Mas Edy Susilo yang menemukan ini berencana akan menjadi peraturan walikota, menjadi persyaratan sebuah bangunan yang dari gentengnya akan mengalir ke saluran pembuangan akan ditampung oleh pipa ini untuk mengurangi larian air di permukaan tanah, dan menambah cadangan air dalam tanah," kata Supari, Kamis (9/6/2022).
Walikota Semarang, Hendrar Prihadi menyampaikan terimakasih kepada USM yang telah membantu mengatasi persoalan kekeringan dan banjir di Kota Semarang, salah satunya dengan menanam pipa resapan horizontal yang ke sembilan puluh Kelurahan Jabungan Kecamatan Banyumanik, Kota Semarang.
"Ini bentuk pengabdian dari perguruan tinggi USM untuk mengatasi persoalan kekeringan dan banjir di Kota Semarang. Tadi Pak Rektor sudah cerita, sebelum ini telah melakukan kegiatan tanam bibit mangrove," ungkap Hendrar Prihadi.
Walikota Semarang mengungkapkan dengan temuan pipa resapan horizontal dari Edy Susilo ini, artinya ada semangat dari USM untuk membantu Kota Semarang mengatasi persoalan kekeringan dan banjir.
"Dalam pertemuan-pertemuan sebelumnya kami selalu mengatakan kepada pak rektor untuk menjadikan Kota Semarang sebagai laboratorium USM, apalagi USM memilki tokoh nasional penggiat lingkunngan yang namanya prof sudharto," ungkap Hendrar Prihadi.
Dijelaskan, kegiatan penanaman 90 pipa horizontal adalah untuk memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2022, Pengabdian Kepada Masyarakat oleh USM dan Lustrum VII/Dies Natalis ke-35 USM.