Mengenal Wedhus Gembel Gunung Merapi Paling Aktif di Dunia, Suhu 1000 Derajat Celcius Kecepatan 200 KM Perjam

Wedhus Gembel Gunung Merapi saat melerus memiliki suhu yang sangat panas antar 1000 hingga 1100 derajat celcius saat keluar kawah dan ketika menerjang benda sekitarnya menjadi sekiar 500-600 derajat celcius dengan kecepatan luncuran 200 km perjam.

Aam Winata Mail
Sabtu, 11 Maret 2023 | 15:22 WIB
Mengenal Wedhus Gembel Gunung Merapi Paling Aktif di Dunia, Suhu 1000 Derajat Celcius Kecepatan 200 KM Perjam
Mengenal Wedhus Gembel Gunung Merapi Paling Aktif di Dunia. (Dok Instagram @merapi_uncover)

SUARA SEMARANG - Wedhus Gembel merupakan istilah gulungan awan panas yang disematkan pada Gunung Merapi saat meletus.

Wedhus Gembel memiliki karakteristik yang sangat panas dengan susunan material terkandung dari dalam kawah dan bercampur udara menghasilkan debu vulkanik.

Wedhus Gembel juga memiliki suhu yang sangat panas antar 1000 hingga 1100 derajat celcius saat keluar kawah dan ketika menerjang benda sekitarnya menjadi sekiar 500-600 derajat celcius.

Melansir laman esdm, kecepatan luncuran Wedhus Gembel tersebut ditaksir mencapai 200 km/jam.

Baca Juga:Gunung Merapi Meletus Hari Ini, Luncurkan Wedhus Gembel ke Arah Kali Bebeng Potensi Bahaya 7 Kilometer

Wedhus Gembel memiliki gerakan dari muntahan Merapi yang bergumpal-gumpal dan berwarna keputihan dan dari jarak jauh seperti bulu wedhus (domba) gembel. Maka warga setempat menamakannya Wedhus Gembel.

Secara umum kandungan Wedhus Gembel yang nama ilmiahnya pyroclastic density flow adalah zat padat (debu volkanik dengan ukuran mulai dari ash sampai lapili), dan fase gas (CO2, sulfur, chlor, uap air dan lainnya) yang bercampur udara.

Pada Gunung Merapi, awan panas terbentuk oleh mekanisme guguran lava baru, sering disebut nuee ardante d avalance. 

Awan panas jenis ini akan mengalir melalui zona lembah sungai dan kanan/ kirinya, mengikuti arah aliran dari luncuran lava pada dasar lembah.

Dalam situs volcanolive.com, pakar vulkanologi John Seach menyebutkan, Merapi merupakan satu gunung yang paling aktif dan berbahaya di dunia.

Baca Juga:Gunung Semeru Hari Ini Erupsi, Status Level 3 Waspada

Merapi memiliki kubah lava dan selalu meletus dalam jangka satu sampai lima tahun, menjadikannya gunung paling aktif di Indonesia. 

John Seach telah mendokumentasikan aktivitas 180 gunung di seluruh belahan bumi, dan menurutnya Merapi menghasilkan awan panas lebih banyak dari gunung mana pun di dunia.

Dalam situsnya Seach juga mengungkapkan bahwa gerakan awan panas Merapi mencapai 7 hingga 13 kilometer dari puncak. 

Sehingga warga yang berada pada radius tersebut harus segera menjauhi puncak dan mencari lokasi yang aman bila aktivitas Gunung Merapi meningkat.

Di ketahui Gunung Merapi hari ini Sabtu 11 Maret 2023 kembali meletus pada pukul 12 siang. Meluncurkan awan panas Wedhus Gembel dengan potensi resiko 7 KM.

REKOMENDASI

BERITA TERKAIT

Lifestyle

Terkini

Tampilkan lebih banyak