Cek Segera 4 Benda Ini agar Motor tak Lagi Ngobos, BBM makin Irit Sumori tak Lagi Sulit

Simak tips pengecekan supaya motor kesayangan tetap irit konsumsi BBM sehinga tak buat isi kantong makin boros

Sendhang Daaru
Sabtu, 27 Mei 2023 | 06:05 WIB
Cek Segera 4 Benda Ini agar Motor tak Lagi Ngobos, BBM makin Irit Sumori tak Lagi Sulit
Cek tips-tips pengecekan dan perawatan komponen sepeda motor agar kinerja mesin tetap optimal dan lebih irit BBM (Suara Semarang (DOK))

SUARA SEMARANG - Ada empat tips sederhana yang perlu diketahui bikers supaya konsumsi bahan bakar minyak (BBM) motor tidak boros dan makin irit.

Empat benda vital pada motor ini bisa dicek supaya tetap irit dan tidak boros konsumsi BBM, sehingga mengurangi beban pengeluaran.

Mobilitas sehari-hari baik untuk bekerja ataupun 'sunmori' harus ditunjang dengan performa motor dengan baik, ketahui hal-hal yang membuat boros konsumsi BBM pada motor dan cara menanganinya.

Technical Service Manager Astra Motor Jateng Hery Suryo memberikan tips-tips perawatan motor sederhana supaya kendaraan tidak ngobos dan isi dompet juga tak cepat habis hanya untuk beli BBM yang harganya makin meroket.  

Baca Juga:Gagal ke Semifinal Malaysia Masters 2023, Hendra/Ahsan Tidak Puas Tapi Tetap Bersyukur

Berikut beberapa tips pengecekan untuk perawatan komponen sepeda motor agar kinerja mesin tetap optimal dan lebih irit BBM; 

1. Busi 

Komponen yang pertama yakni Busi yang merupakan sumber api untuk melakukan pembakaran di ruang bakar mesin.

Pastikan kebersihan busi kendaraan secara berkala, sebab apabila dalam keadaan kotor atau elektrodanya aus, maka dapat berefek boros BBM.

Kotornya busi, dapat mengakibatkan performa motor menjadi berkurang sehingga membuat konsumsi bahan bakar menjadi lebih boros karena pembakaran di ruang bakar tidak sempurnal. 

Baca Juga:Kang Aw Tiba-tiba Temui Plt Bupati Bogor Iwan Setiawan, Ini Yang Dibahas

2. Saringan Udara 

Komponen yang kedua yakni saringan udara atau filter pada kendaraan bermotor.

Udara yang dihisap ke ruang bakar mesin melalui saringan udara pastikan bisa berjalan dengan optimal.

Udara yang masuk disaring dengan tujuan agar kotoran atau debu tidak bisa masuk ke ruang bakar.

Apabila filter udara kotor, maka udara yang masuk akan cenderung lebih sedikit sehingga mengakibatkan campuran bahan bakar dan udara tidak sempurna dan mengakibatkan bahan bakar akan cenderung lebih boros. 

3. Ban  

Selanjutnya perlu pengecekan pada ban motor yang memiliki fungsi utama sebagai penopang dan kaki kendaraan.

Ban sangatlah berpengaruh terhadap laju kendaraan, apabila kondisi tekanan angin ban tidak standar atau kempes maka tarikan akan berat.

Tekanan angin pada ban yang tidak standar dapat mengakibatkan laju kendaraan menjadi berat serta manuver kendaraan juga menjadi tidak optimal sehingga hal ini juga mempengaruhi konsumsi BBM.

4. CVT (khusus sepeda motor matic) 

Selanjutnya CVT yang khusus pada motor matic juga harus rutin diperiksa.

Untuk diketahui tenaga yang dihasilkan oleh mesin akan disalurkan ke roda sepeda motor melalui CVT untuk motor matic.

Dalam hal ini bilamana CVT jarang dirawat, maka akan mengganggu kinerja penerusan tenaga ke roda.

Nah, biasanya jika CVT kotor atau sudah aus akan mengakibatkan tarikan mesin menjadi lebih berat.

Oleh sebab itu CVT perlu dilakukan perawatan secara berkala supaya tarikan mesin enteng dan konsumsi BBM jadi lebih irit. 

"Keempat poin di atas perlu diperhatikan dengan seksama. Semoga penggunaan motor akan jadi lebih irit dan performa mesin motor, " ucap Hery Suryo Technical Service Manager Astra Motor Jateng. (Diaz)

REKOMENDASI

BERITA TERKAIT

Lifestyle

Terkini

Tampilkan lebih banyak