Mengendarai Motor Terlalu Lama Bisa Pengaruhi Kualitas Sperma

Posisi duduk yang lama dan terlalu dekat dengan mesin motor dapat menghasilkan panas yang meningkat di area genital, yang dapat berdampak negatif pada produksi sperma, motilitas (gerakan), dan morfologi (struktur) sperma

Timotius
Senin, 29 Mei 2023 | 16:46 WIB
Mengendarai Motor Terlalu Lama Bisa Pengaruhi Kualitas Sperma
ilustrasi sperma (freepik.com/freepik)

SUARA SEMARANG – Mengendarai sepeda motor untuk jarak jauh   merupakan hal yang umum di Indonesia.

Apalagi bagi pria yang memiliki hobi touring, menempuh perjalanan hingga berjam – jam sudah merupakan hal yang lumrah.

Namun demikian patut diingat bahwa kebiasaan mengendarai kendaraan terlalu lama dapat mempengaruhi kualitas sperma.

Beberapa penelitian menyebutkan paparan panas berlebih pada area testis dapat mempengaruhi kualitas sperma.

Baca Juga:Ganjar Optimis Indonesia Jadi Negara Ekonomi Terkuat di Dunia

Posisi duduk yang lama dan terlalu dekat dengan mesin motor dapat menghasilkan panas yang meningkat di area genital, yang dapat berdampak negatif pada produksi sperma, motilitas (gerakan), dan morfologi (struktur) sperma.

Meskipun duduk di motor dalam jangka pendek tidak mungkin menyebabkan kerusakan permanen, paparan yang berkepanjangan dan berulang pada suhu yang tinggi dapat mempengaruhi kesuburan pria. Jika Anda sering berkendara motor dalam waktu yang lama.

Untuk itu sejumlah penelitian menyarankan agar menghindari  menggunakan  celana ketat yang dapat meningkatkan suhu di area genital. Pilih pakaian yang longgar dan nyaman untuk memberikan sirkulasi udara yang baik.

Selain itu gunakan pula pelindung panas  yang dirancang khusus untuk motor untuk mengurangi paparan panas langsung ke area genital.

Beristirahat secara teratur juga perlu dilakukan secara teratur saat  melakukan perjalanan panjang dengan motor,  untuk memberikan waktu istirahat kepada tubuh dan mendinginkan suhu testis.

Baca Juga:Ulasan Buku Bread for Reflection: Menjalin Hubungan Baik dengan Sesama

Pertimbangkan pula menggunakan penggunaan jok sepeda motor yang terpisah dengan ventilasi yang meningkat untuk mengurangi penumpukan panas di area genital.

Namun, penting untuk diingat bahwa faktor lain seperti pola makan, gaya hidup, dan kesehatan secara keseluruhan juga dapat mempengaruhi kualitas sperma.

Jika Anda memiliki kekhawatiran tentang kesuburan Anda, sebaiknya berkonsultasi dengan dokter spesialis reproduksi atau andrologi untuk evaluasi yang lebih mendalam dan saran yang tepat.

REKOMENDASI

BERITA TERKAIT

Lifestyle

Terkini

Tampilkan lebih banyak